Kamis, 24 April 2008

Tetap Semangadd ukhti

Berdakwah memang bukan urusan yang mudah, apalgi di jaman sekarang, fitnah dunia begitu besarr. ngajak tmen, adek2, buwat ngikut kajian aja ga setiap orang mau. padahal ajakannya pada kebaikan, menjemput surga githu. siapa yang untung coba ??jawab sendiri ya...
Realitas medan dakwah yang penuh dengan heterogenitas memang menjadi tantangan tersendiri. Harus bkin sesuatu yang unik, menarik, agar bisa saing performance. Butuh konsep mateng, sdm yang berkualitas, dan juga pastinya SEMANGAT tiada henti!!!
Subhanallah, jika bisa ikhlas ternyata banyak hikmah yamg bisa diambil, dan so pasti menjadikan diri ini semakin better. bwt adek2ku,,,tep semagaDD ya! walo, sdm msh terbatas yang penting kerja excelent. inget nasehat dari bapak kita, jangan menjadi sperti apa yang dinasihkan Bp najih Ibrahim, jumlah banyak tapi kerja sedikit!!!
Jangan bosen2 ngajak temen2,,kuantitas memang penting selain kualitas, so...kdu sungguh2 dan istiqomah. InsyaAllah disetiap langkah kita ada pertolongan Allah, dan kejayaan itu pasti akan datang, untuk kita ummat islam. yang penting ikhtiar kita yang maksimal, tentang hasil Allah jua yang menentukan.
Tetap emangat beramal, semangat berdakwah..

Kamis, 03 April 2008

...and the star is me

Malam tadi..sejenak ku beranjak keluar
Menatap bintang - bintang yang indah di langit
Cahayanya cemerlang, menaburi langit, menghiasi lukisan malam semakin cantik dan terang
Sayang..bulan tak turut serta, karna dia harus beristirahat sejenak, setelah beberapa hari yang lalau menemani malam - malamku dalam kehangatan pancarannya
Saat itu pun aku berpikir...
Teringat sebuah buku yang pernah kubaca
Setiap diri adalah bintang, yang bisa semakin cemerlang
Ketika dia berani menampakan apa yang ia punya, menerangi dunia dengan yang bisa ia beri, bergandengan bersama - sama saudaranya menciptakan kehangatan bumiNYa
So...lets moving !...and the star is me !
So sweet, isn't it ??

Dimanakah hatiku ??

Dimanakah letak hati orang yang menyatakan ' aku seorang mukmin ' ???
Ibnu Qayyim Al Jauziyah bertutur dalam Al Fawaid : Carilah hatimu di tiga tempat, ketika membaca alqur'an, ketika berada dalam majelis ilmu, dan pada saat berkhalwat dengan Allah. Maka, jika engkau tidak menemukan di tiga tempat ini, maka mintalah kepada Allah supaya memberikan hati karena sesungguhnya diri ini tidak memiliki hati.
Dimanakah hatiku???
Apakah ketika membaca Al qur'an hati kita sudah bersamanya atau hanya sekedar rangkaian bacaan yang terucap tanpa makna? apalagi merasuk kedalam jiwa?
Dimanakah hatiku?
Apakah dia sudah hadir di tengah - tengah majelis yang didalamnya dibacakan ayat - ayat Allah agar jiwa ini semakin cinta padaNya dan takut akan siksaNya? atau hanya sekedar jasad yang duduk, tapi tidak ada kata yang terdengar,mengetuk hati, menyentuh nurani?
Dimanakah hatiku?
Apakah di sudah hadir disaat diri ini bermunajat pada Allah, memohon keteguhan dan do'a di kesunyian? atau saat itu yang ada hanya sekedar gerakan tanpa bekas di jiwa?
Sudah sepatutnya setiap kita mencari hati, agar ia tak pergi, atau ia ada tapi tak berisi.
Karna hidup butuh hati!

kuatkan aZZam ukhti

Dan berlomba - lombalah kamu kepada mendapatkan ampunan dari Tuhanmu dari surga yang luasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan bagi orang - orang beriman kepada Allah dan RasulNya, itulah karunia Alloh, diberikan kepada siapa yang dikehendakiNya. Dan Allah mempunyai karunia yang besar. ( QS. Al Hadid : 21 ).

Lakukan yang terbaik untuk hidup kita, penuhi seruan Allah dengan cinta.
Seperti pesan Nabi :
Bersemangatlah untuk meraih apa yang bermanfaat bagimu, mohonlah pertolongan kepada Alloh, dan janganlah merasa lemah. ( HR. Muslim ).
Karna kita adalah ummat yang terbaik!
Akankah kita sia - siakan hidup yang hanya sekali ini?

Kesalahan membuat diri agar belajar

Setiap saat, mudah diri jatuh dalam kesalahan
Walau sebenarnya kesalahan itu adalah bukan kesengajaan
Mungkin suatu hal menurut kita adalah suatu kewajaran, tapi belum tentu bagi orang lain
Maka, penting sekali untuk mengetahui karakteristik orang - orang yang berurusan dengan kita
Agar tak salah sikap, kata, atau pun perlakuan
Karna setiap orang beda, punya karakteristik tersendiri
Mungkin dengan basic saya yang nyante, suka guyonan, juga belum tentu cocok bagi semua orang
Kejadian juga...hal yang mungkin bagi saya sepele, ternyata diterima oleh orang lain serius
Kalangkabut juga saya setelah kejadian...karna saya mengenal orang itu hanya superficial saja, tampak luar orang nyante, suka guyonan juga, eh...sekali kecentok bikin saya mati kutu...
Nah, dari hal tadi semoga membuat kita semakin belajar
Kesalahan wajar, karna manusia yang tercipta memang tiada yang sempurna
Tapi alangkah baiknya kita berhati - hati, agar kesalahan diri bisa diminimalisir
Sekali jatuh dalam kesalahan, seharusnya membuat kita untuk tidak jatuh kedua kali
Karna hidup adalah proses belajar tiada henti
Menjadikan setiap kesalahan sebagai pelajaran berharga untuk tidak diulangi

Selasa, 11 Maret 2008

indahnya kebersamaan

Berkumpul bareng keluarga, berbagi cerita, makan bersama,,,asyiknya
Mereka adalah orang yang benar menyayangiku
Beruntung sekali, Allah memberikan Ibu, kakak yang begitu baik
Rasanya ingin terus bersama didekat mereka,,
Tapi, kehidupan tak sindah yang diharapkan
AKu harus pergi ke kota seberang, beberapa tahun untuk menimba ilmu, dan mencari pengalaman hiduuup
Entah sampe lulus, ato seterusnya!
yah...tidak bersama jasad bukan berarti jauh di hati
Ikatan cinta, dan ikatan hati,
semoga menjadi simpul kebersamaan yang tak akan pernah pupus

Minggu, 02 Maret 2008

Pelajaran di PAgi HAri

subhanalllah...pagi ini indah sekali....
udara segar, dan mentari pagi cerah bersinar..
semoga secerah hatiku
tuk mengukir indahnya dunia
karena hidup begitu indah... iya kan???